Kamis, 28 November 2013

Bagi anda yang bergolongan darah B, anda wajib membaca informasi ini. Informasi ini akan mengupas tuntas seputar golongan darah B. Untuk selengkapnya, silahkan anda simak informasi berikut ini dari SituSaja



FAKTA
Individu dengan golongan darah B memiliki antigen B pada permukaan sel darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah B-negatif hanya dapat menerima darah dari orang dengan dolongan darah B-negatif atau O-negatif

SIFAT
Golongan darah B
1. Orang yang bergolongan darah B ini cenderung penasaran dan tertarik terhadap segalanya.
2. Mereka juga cenderung mempunyai terlalu banyak kegemaran dan hobby. Kalau sedang suka dengan sesuatu biasanya mereka menggebu-gebu namun cepat juga bosan.
3. Tapi biasanya mereka bisa memilih mana yang lebih penting dari sekian banyak hal yang di kerjakannya.
4. Mereka cenderung ingin menjadi nomor satu dalam berbagai hal ketimbang hanya dianggap rata-rata. Dan biasanya mereka cenderung melalaikan sesuatu jika terfokus dengan kesibukan yang lain. Dengan kata lain, mereka tidak bisa mengerjakan sesuatu secara berbarengan.
5. Mereka dari luar terlihat cemerlang, riang, bersemangat dan antusias. Namun sebenarnya hal itu semua sama sekali berbeda dengan yang ada didalam diri mereka.
6. Mereka bisa dikatakan sebagai orang yang tidak ingin bergaul dengan banyak orang.



Memang, terkadang atau kayanya semua orang ber-golda B sangaaaat tidak suka untuk ikut nurut manut pada suatu peraturan yg terus2an. Kita tuh berusaha break away the bond. hehe

Kalo udah interested ke suatu hal bisa dikejar ampe kaya this is the last day in his world. But, there is always a but, Golda B tuh bakal ninggalin hal tersebut dengan sangat cepat, ketika timbul ketidaksukaan terhadap hal itu. hehe <-- gue banget
B itu orangnya paling gaak basa basi, neko2, atau apalah namanya. Sekali bilang enggak, enggak suka,enggak setuju, ya itu pedapat kita. Gak peduli kata2 orang lain. hhe

tapi kita sangat suka bergaul kok . Kita senang perhatian dan suka explore banyak cara untuk dapet perhatian itu.hhe

Ga terlalu takut bahwa kedepan akan jadi masa suram, karena semua udah di plan dengan kemungkinan terburuk. Ini yg bikin gw santai.hhe



Yg ini gw agak kurang setuju kok .

Otaknya cerdas, sifatnya periang dan rasa humornya tinggi. Demen banget ngobrol, bahkan kalau sudah ketemu orang yang dianggapnya cocok, betah ngobrol sampai berjam-jam lamanya.Orang yang memiliki golongan darah B termasuk orang yang mudah bergaul. Sahabatnya ada di mana-mana. Sikapnya selalu optimis dan jika sudah mengambil keputusan, sulit sekali diubah. Pendiriannya yang keras itulah yang menjadikannya sering meraih sukses. Apa yang dicita-citakannya selalu tercapai.Kelemahan dari orang yang memiliki golongan darah B adalah kurang hati-hati. Suka pamer dan suka dipuji. Bicaranya terkadang seperti nggak pakai kontrol. Nggak jarang sering membuat lawan bicaranya tersinggung.

Karakter Orang Bergolongan Darah B
Orang dengan golongan darah B merupakan orang yang paling praktis di antara semua golongan darah yang ada. Mereka adalah spesialis di bidang yang digelutinya. Ketika mereka memulai sebuah proyek, mereka akan menghabiskan waktu lebih banyak untuk memahami dan mencoba mengikuti semua petunjuk/arahan yang diperlukan untuk itu. Jika mengerjakan sesuatu, mereka selalu fokus kepada apa yang tengah dikerjakan. Mereka cenderung berpedoman pada tujuan dan mengejarnya sampai tuntas walau pun kelihatannya pekerjaan itu tidak mungkin dilakukan. Mereka cenderung kurang kooperatif. Mereka lebih suka mengikuti peraturan dan gagasan mereka sendiri. Orang dengan golongan darah B memberikan perhatian lebih kepada pikiran daripada perasaan mereka, dan karenanya, terkadang kelihatannya dingin dan serius.

Cara Berkomunikasi dengan Orang Bergolongan Darah B

Ada karakter ada gaya. Orang bergolongan darah B memiliki karakter yang berbeda dengan mereka yang bergolongan darah A. Mereka lebih praktis, egois, kreatif, optimis dan bebas dalam berpikir. Mereka juga memiliki kecenderungan mengerjakan segala sesuatu secara individual. Oleh karena itu, di Jepang, untuk membentuk sebuah tim yang kuat sehingga motto yang digagas John C. Maxwell: teamwork makes the dream work benar-benar menjadi kenyataan, orang golongan darah B ini biasanya kurang dilibatkan.
Untuk lebih jelas, gaya komunikasi dengan orang bergolongan darah B berikut dapat dijadikan pedoman:



” Mulailah pembicaraan dengan runtun, jangan melompat-lompat karena mereka kurang menyukai hal-hal yang tidak teratur.
” Jangan memulai pembicaraan tanpa mengakhirinya.
” Gunakan data-data akurat, bukan rekaan.
” Jika mengajak kerjasama, pastikan bahwa mereka bersedia.
” Berbicaralah kepada otaknya bukan hatinya. Gunakan lebih banyak fakta rasional daripada sosial.
” Jangan menggunakan gaya bicara yang terburu-buru.

Orang dengan golongan darah B lebih suka mendengarkan uraian rinci dan runtun. Mereka suka ada awal dan akhir dari sebuah percakapan. Karena mereka sangat concern dengan apa yang telah dimulai untuk dapat diakhiri. Mereka tidak suka orang yang berbicara secara tidak jelas dan tanpa pertimbangan rasional karena mereka lebih menggunakan nalar rasio-nya daripada perasaannya.

PENYAKIT
Berikut ini Penyakit yang sering dijumpai pada Orang bergolongan Darah B
– Kerusakan sistem syaraf,
– susah tidur,
– sakit kepala atau migrain,
– penyakit hati,
– gangguan saluran empedu,
– gangguan saat haid,
– sakit tulang belakang,
– kegemukan
– serangan jantung

MAKANAN
Pemilik golongan darah B adalah kebalikan dari golongan darah A. Mereka diizinkan menyantap sumber hewani dengan sumber hewani dengan porsi lebih banyak. Namun karena memiliki darah B rentan terhadap penyakit autoimun dan serangan virus, mereka dianjurkan untuk mengkonsumsi sayuran hijau yang kaya magnesium. Daftar makanan yang diperbolehkan adalah semua produk susu kecuali, blue cheese dan es krim, telur ayam baik organik maupun ayam kampung.

Ciri khas:
-Sistem kekebalan tubuh kuat
-Stres bisa diatasi dengan melakukan pekerjaan yang membutuhkan kreatifitas
-Dianjurkan melakukan latihan gerak seperti renang dan jalan kaki
-Dianjurkan juga untuk melakukan diet dengan berbagai variasi dari setaip golongan darah
-Tipe ini sangat cocok untuk asupan susu

Jenis olahraga:
Olahraga fisik sedang dengan unsur mental seperti, hiking, tenis dan berenang

Berikut adalah tips hal-hal berkenaan tentang diet golongan darah B:
Sangat bermanfaat : Kambing, kelinci, rusa, ikan salem, ikan sarden, susu sapi, roti, brokoli, ubi, wortel,
kembang kol, terong, dan teh hijau
Netral : Sapi, kerbau, hati, kalkun, ikan hiu, cumi-cumi, ikan tuna, mentega
Pantang : Bebek, angsa, ayam, belibis, babi, kuda, burung dara, keong, kepiting, katak, lobster, es krim, gandum, tomat, labu, jagung, alpukat, kelapa


penjabarann ini beneran gue banget,
sii golongan darah B.
dari sifak, sikaap dan semua-muanya, kecuaali pict yg trakhir itu siihh..
bagaimana dengan kamu?

Maaf numpang copas, tapi ini aku kasih linknya

http://situsaja.blogspot.com/2012/03/rahasia-dibalik-golongan-darah-b.html

http://puchsukahujan.wordpress.com/2011/11/17/golongan-darah-b-enjoy-ur-life/#more-1792

Senin, 25 November 2013

Mereka yang tidak menyukainya, menyebutnya tanggung jawab,
Mereka yang bermain dengannya, menyebutnya sebuah permainan,
Mereka yang tidak memilikinya, menyebutnya sebuah impian,
Mereka yang mencintai, menyebutnya takdir
Kadang Tuhan yang mengetahui yang terbaik, akan memberi kesusahan untuk menguji kita.
Kadang Ia pun melukai hati, supaya nikmat-Nya bisa tertanam dalam.
Jika kita kehilangan cinta, maka pasti ada alasan dibaliknya. Alasan yang kadang sulit untuk dimengerti, namun kita tetap harus percaya bahwa ketika Ia mengambil sesuatu, Ia telah siap memberi   yang lebih baik.

Mengapa menunggu?
Karena walaupun kita ingin mengambil keputusan, kita tidak ingin tergesa-gesa.
Karena walaupun kita ingin cepat-cepat, kita tidak ingin sembrono.
Karena walaupun kita ingin segera menemukan orang yang kita cintai, kita tidak ingin kehilangan jati diri kita dalam prosses pencarian itu.

Jika ingin berlari, belajarlah berjalan dahulu,
Jika ingin berenang, belajarlah mengapung dahulu,
Jika ingin dicintai, belajarlah mencintai dahulu,
Pada akhirnya, lebih baik menunggu orang yang kita cintai, ketimbang memilih apa yang ada.
Tetap lebih baik menunggu orang yang kita cintai, daripada memuaskan diri dengan apa yang ada.
Tetap lebih baik menunggu orang yang tepat, karena hidup ini terlampau singkat untuk dilewatkan bersama pilihan yang salah, karena menunggu mempunyai tujuan yang mulia dan misterius.

Perlu kau ketahui bahwa bunga tidak mekar dalam waktu semalam,
Kota Roma tidak dibangun dalam sehari,
Kehidupan dirajut dalam rahim selama sembilan bulan,
Cinta yang agung terus bertumbuh selama kehidupan.
Kebanyakan hal yang indah dalam hidup memerlukan waktu yang lama, dan penantian kita tidaklah sia-sia.
Walaupun menunggu membutuhkan banyak hala – iman, keberanian, dan pengharapan – penantian menjajikan satu hal yang tidak dapat seorangpun bayangkan.
Pada akhirnya, Tuhan dalam segala hikmat-Nya, meminta kita menunggu, karena alasan yang penting.

Rabu, 20 November 2013

hai teman
mengapa kamu bisa melihat
karena kamu punya mata
mengapa kamu bisa berjalan
karena kamu punya kaki

  • apa lagi yang kamu punya
  • apa kegunaannya
  • bagaimana merawatnya
ayoo simak video di bawah ini


nah asyik kan
belaajar ipa memang asyik
itu bagian tubuh kita

Senin, 18 November 2013

pada hujan, ku ceritakan tentang kita....
pada hujan, ku meluapkan rinduku...

rindukuu sebanyak butiran air hujan yg turun..
entah tak terhingga lagi banyaknya...

hujan ini,
hujan sore ini...
selalu mengingatkanku tentangmu..

kau ingat,
panda yg kau berikan padaku,
selalu menemani hari-hariku...

kapanpun aku merindukanmu,
aku hanya bisa melihat panda ini
seolah aku melihatmu di dekatku..

bahkan kemarin....
saat orang itu menghubungiku lagi.
dan mengatakan apapun yg dia bayangkan, yg dia harapkan, yg dia inginkan dariku.
bahkan dia mencoba mengujiku dgn kepatuhan.

maaf, aku tak menuruti saranmu kali ini.
aku benar-benar langsung menolaknya.
aku merasa, masih kecewaa
aku merasa, aku tak akan mampu bertahan dgn smua yg dia lakukan
aku merasa, aku tak bisa membuka hatiku lagi untuknya

bagaimana aku bisa membuka hatiku lagi?
- saat ini dia hanya bisa mengoceh melalui sms atau tlpn, tanpa menunjukkan kesungguhannya secara nyata padaku. (mungkin bisa dibilang hampir sama denganmu, kita hanya bisa berkomunikasi melalui sms dan tlpn, dan bahkan hanya melalui itu sj kau sudah membuatku yakin akan pilihanku. tapi entah kenapa dgn yg satu ini)
-  saat ini, aku bahkan belum mengatakan aku akan memilihnya (lagi) bahkan bisa dikatakan bahwa aku menegaskan padanya bahwa aku tak akan menjawab pertanyaan itu lagi, tapi dia sudah mencoba mengaturku dgn alasan itu ujian kepatuhanku. heeii, siapa dia? belum apa-apa sudah mencoba mengatur hidupku. Maaf, tapi aku dan dia tidak dalam hubungan untuk saling menguji untuk meyakinkan hati masing-masing.
- saat dia mengatakan semua itu, bahkaan dalam pelukanku ada panda. sudah ku tulis tadi, bahwa panda itu seolah-olah kau, kau yg ada disisiku. semakin aaku melihat panda, semaakin aku yakin dgn pilihan hatiku bahwa aku tak akan menyerah dgn hubungan kita.

beruang....
apa aku salah bersikap seperti ini?
kalau aku salah, aku harus bagaimana?

saat ini, aku haanya berpikir.....
"oohh...mungkin, dia bukan jodohku"
"Allah sudah menyiapkan seseorang untukku, tapi mungkin bukan dia walaupun belum tentu juga itu kau"

saat ini, aku pikir aku hanyaa harus menegasskan laangkahku...
saat ini, aku pikir aku hanya harus menikmati hari-hari penantianku ini seperti dulu...
saat ini, aku pikir aku hanya harus melakukan apa yg ada didepanku
saat ini, aku pikir aku hanya harus menikmati hari-hariku untuk berbakti pd kedua orangtuaku

Jumat, 15 November 2013


Membahas tentang cemburu, sama seperti membahas tentang cinta. Rumusnya sebenarnya simpel, jika cinta karena Allah cemburunya pun karena Allah. Tapi jika cinta karena hawa nafsu, maka cemburunya pun karena hawa nafsu. Cinta karena Allah adalah cinta sebab ada pada seseorang sifat dan perilaku yang dicintai Allah. Dan yang pasti Allah hanya mencintai sifat dan perilaku yang menaati secara mutlak seluruh perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Pun, saat ujian menyapa.

Apa sebenarnya cemburu itu? Banyak yang pernah merasakan tapi masih susah saat mendefinisikan. Pengertian paling sederhana adalah rasa tidak suka karena sikap dan perbuatan pasangan dengan orang lain. Ketika suami berjalan, berboncengan berduaan dengan wanita ajnabi, seorang istri shalihah pasti cemburu. Istri shalihah pun akan cemburu ketika didapati suaminya tengah asyik ber-sms, ber-BBM, ber-Facebook ria dengan wanita asing. Ini cemburu yang benar, cemburu karena Allah pun cemburu dengan perilaku seorang suami seperti itu. Mungkin bagi sebagian orang biasa, bukan masalah, tapi tidak bagi wanita shalihah. Islam telah mengatur sedemikian rupa bagaimana interaksi antar lawan jenis, sekalipun di dunia maya. Islam melarang berdua-duaan karena yang ketiganya adalah setan. Islam pun mengajarkan interaksi pria wanita hanya dalam tiga hal, pengobatan, pendidikan dan jual beli. Itupun masih lebih afdhal dilakukan sesama jenis, kecuali sikon tak memungkinkan.

Cemburu, sebuah rasa yang Allah hadirkan sebagai suatu bentuk ujian pada manusia. Sama seperti cinta, sakit, dan luka. Dan yang namanya perasaan pasti berada di bawah kendali manusia. Memilih untuk diikuti, berarti cemburu yang menguasai kita, atau memilih untuk dikelola yang berarti cemburu berada di bawah kekuasaan kita.

Sejatinya ada dua jenis cemburu, yaitu cemburu yang Allah sukai dan yang tidak Allah sukai. Rasulullah bersabda: “Rasa cemburu ada yang disukai Allah dan ada pula yang tidak disukai-Nya. Kecemburuan yang disukai Allah adalah yang disertai alasan yang benar. Sedangkan yang dibenci ialah yang tidak disertai alasan yang benar (cemburu buta).” (HR. Abu Daud).

Alasan yang benar di sini misalnya adalah karena pasangan melakukan pelanggaran syariat sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadits berikut:

Sa’ad bin Ubadah RA berkata: “Seandainya aku melihat seorang pria bersama istriku, niscaya aku akan menebas pria itu dengan pedang.” Nabi saw bersabda: “Apakah kalian merasa heran dengan cemburunya Sa`ad? Sungguh aku lebih cemburu daripada Sa`ad dan Allah lebih cemburu daripadaku” (HR Bukhari Muslim).

Bisa juga karena pasangan tidak memperhatikan hak-hak suami atau istrinya. Seperti yang melanda banyak orang di era serba digital seperti sekarang ini, yang memunculkan istilah, “yang jauh semakin dekat, yang dekat menjadi jauh.” Misal, istri yang lebih mengutamakan sms, BBM pria lain daripada memanfaatkan waktu memperhatikan suaminya. Atau suami yang lebih suka memilih membangunkan wanita lain untuk tahajud dan sahur daripada memperhatikan istrinya. Atau suami lebih memilih mengirim sms nasihat agama pada wanita yang bukan istrinya. Sekalipun ada hak suami untuk ta’aruf lagi, bukan berarti hak istri boleh diabaikan. Apalagi bila interaksi antar lawan jenis sudah bukan dalam koridor ta’aruf dan di luar tiga hal yang dibolehkan syara, seperti saling menanyakan kabar, minta didoakan, minta dibawakan oleh-oleh dan semisalnya.

“Sesungguhnya Allah cemburu, orang beriman cemburu, dan cemburu-Nya Allah jika seorang Mu’min melakukan apa yang Allah haramkan atasnya” (HR. Imam Ahmad, al-Bukhari dan Muslim).

Jadi cemburu sesungguhnya adalah perasaan yang dianugerahkan Allah. Wajar bahkan wajib dimiliki untuk alasan yang dibenarkan. Ini berarti cemburu harus dimenej sedemikian rupa agar proporsional dan tidak mengotori hati, apalagi mengarah pada pelanggaran syariat. Pada perilaku dosa dan mendatangkan murka Allah. Betapa berbahayanya bila cemburu buta terjadi. Tak lagi si pencemburu buta takut pada Allah. Tak peduli lagi ia pada dosa. Tak malu ia melakukan tindakan apa saja, sekalipun menyebarkan aibnya sendiri. Hawa nafsu yang terus diperturutkan dapat melupakan banyak hal, termasuk kehormatan diri dan keluarganya.

Sebagai contoh, di Samarinda, Kalimantan Timur seorang istri yang cemburu membakar suaminya hingga tewas (06/03/2013). Di Tasikmalaya, seorang pemuda nekat membunuh seorang janda mantan kekasihnya yang dicemburuinya (20/02/2013). Warga Desa Mojokerto cemburu dan gelap mata hingga akhirnya membacok seorang pria setelah melihat isi sms mesra istrinya dengan pria tersebut (08/03/2013).

Rasulullah sendiri tidak akan membiarkan jika cemburu itu mendorong perbuatan yang diharamkan, misalnya mengghibah. Aisyah berkata, “Wahai Rasulullah, cukup bagimu Shafiyyah, dia itu begini dan begitu (pendek)”. Rasulullah berkata: “Sungguh engkau telah mengucapkan satu kata, yang seandainya dicampur dengan air laut, niscaya akan dapat mencemarinya” (HR Abu Dawud).

Ketika mendapatkan Shafiyyah menangis Nabi bertanya, “Apa yang membuatmu menangis?” Shafiyyah menjawab, “Hafshah mencelaku dengan mengatakan aku putri Yahudi”. Nabi berkata menghiburnya, “Sesungguhnya engkau adalah putri seorang nabi, pamanmu adalah seorang nabi, dan engkau adalah istri seorang nabi. Lalu bagaimana dia membanggakan dirinya terhadapmu?”. Kemudian beliau menasihati, “Bertakwalah kepada Allah, wahai Hafshah” (HR An Nasa’i).

Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghindari perasaan cemburu buta:
Selalu mengikatkan hati, lisan dan perbuatan pada aturan Allah. Ucapkan hanya kalimat-kalimat yang baik pada pasangan sekalipun sedang cemburu, sebab ucapan pun adalah doa. Hindari dari lisan yang mencaci maki, menghujat apalagi menghinakan, karena pasti akan menyakiti hati pasangan.
Perbanyaklah berdzikir untuk menenangkan hati. Sibukkan diri dengan membaca Al-Quran, dan kalimah dzikrullah yang dituntunkan seperti subhanallah alhamdulillah laa illaha illallah Allahu Akbar.
Memilih sabar dalam mengendalikan cemburu. Sesungguhnya sabar adalah penolong dan memiliki pahala tanpa batas.
Berdoa memohon pertolongan Allah SWT dan membasahi hati serta lisan dengan istighfar. Pahami bahwa tanpa Allah, kita tak punya daya apa-apa.
Selalu mengingat mati. Ini akan menjaga kita dari memilih perbuatan dosa dan menzhalimi pasangan.
Bersikap qana’ah, menerima segala ketentuan Allah dengan lapang dada. Cemburulah hanya jika Allah pun cemburu.
Bersyukur pada pasangan. Ingatlah segala kebaikannya dan maafkan kekhilafannya yang tidak disengaja. Sadari seutuhnya pasangan pun manusia biasa yang tidak luput dari kekurangan dan keterbatasan.
Membangun kepercayaan dan keterbukaan dengan pasangan. Panggillah pasangan dengan kata-kata yang indah dan penuh cinta, seperti Rasulullah memanggil humaira pada ibunda Aisyah.
Jauhi sifat dan perilaku dendam, apalagi dengan memanfaatkan kelembutan dan kebaikan hati pasangan. Jauhi mengandalkan bisikan setan seperti ini, “Sedendam apapun aku, sezhalim apapun aku….suatu saat nanti, beberapa tahun lagi… ia pasti akan memaafkanku dan membuka pintu hati untukku…karena cintanya padaku…selalu ada cara ia tak bisa melupakanku….ia akan kembali padaku.” Hemm sayang kita hidup di dunia nyata, bukan sinetron. Jadi berhentilah bermimpi dan berangan-angan.
Jadilah manusia yang kuat, yang mampu menundukkan diri sendiri. Sederas apapun angin menerpa, sekuat apapun tekanan menghujam, sebesar apapun badai dan gelombang menghantam jangan pernah bawa dan menceritakan masalah pribadi dan pasangan pada orang lain, dunia luar yang sejatinya tak tahu apa-apa tentang kehidupan kita. Kita adalah pakaian bagi pasangan. Menyebarkan aib pasangan sama saja dengan mempertontonkan aib diri sendiri. Jangan salahkan siapapun jika suatu saat nanti bisa menusuk balik pada diri kita. Ingatlah sebuah peribahasa, “mulutmu adalah harimaumu…” mulut kita sendiri yang justru akan menerkam diri.
Senantiasa melakukan introspeksi diri. Jujurlah untuk menilai diri sendiri dengan patokan hukum syara. Katakan benar jika memang benar, dan berbesar hatilah mengakui jika memang salah. Jangan pernah menjadikan orang lain sebagai kambing hitam atas pilihan perbuatan kita, atas apa yang terjadi pada kita atau atas maksiat/ketidaktaatan yang pernah kita lakukan. Ali bin Abu Thalib menasihati, “kalau lupa dengan kesalahan diri, maka kesalahan orang lain akan lebih besar terlihat.”

Wallahu’alam.

sumber : dakwatuna

Rabu, 23 Oktober 2013

Menikah?

siapa orang taak mau segeraa menikah?
apalaagi dipaandang usia sudah cukup
sudah lulus kuliah
sudah kerja
lalu apalagi yg ditunggu?

cuma 1.
calon pasangan yg akan dinikahi.

tak memungkiri juga dengan diriku.
meskipun aku baru 23, tapi orang yg memandangku sudaah banyak yg menganggapku cukup bekaal untuk menikah.
sudah lulus kuliah, sudah punya pekerjaan tetap, sudah biasa mandiri, dan mereka bilang sudaah cukup ilmu untuk menikah: mulai dari ilmu memasak, mengatur keuangan, mengatur rumah dll.
lalu mengapa tak disegerakan??

mengapa tak ku segeraakan?
karna belum punya calon tetap.
karna belum ada yg melamar
karna (jujur) masih menikmati masa-masa melimpahkan gajiku untuk orangtuaku walaupun tak ku berikan dalam bentuk uang sih.

oke, ceritanya aku pengan curhat...

Calon.....
rata-rata orang mengartikan calon itu adalah pacar. ku akui, aku punyaa seorang yg bisa dikatakn calon, bahkan seseorang yg pernaah mengikrarkan bahwa dia ingin menghabiskan masa tuanya denganku.
meskipun kami berada di pulau yg berbeda namun diaa mengikatkan janji padaku.
awalnya, semua berjalan mulus, lalu perlaahan mulai ada masalah, dari maslah kecil sampe akhirnya yg besar dan tak berujung. perlahan-lahan komunikasi yg dulu rutin ada, lambat laun berkurang, berkurang berkurang dan berkurang sampai jadi jarang.
bahkan belum tentu seminggu itu ada sms datang dr dia si mas calon.
hampir 1 tahun perjalanan dan hampir tiba waktu yg dia janjikan.
sampai 2 bulan yg lalu aku bertemu seseorang, dan tepaat 1 bulan yg lalu dia menyatakan keseriusannya untuk melamarku.
DEG!!!!
galau seketika itu jugak!!!
Pertama, jujur ku akui perasaanku masih untuk dia yg disana. meskipun hubungan kami masih tak jelas arahnya, tapi aku merasa aku masih bisa menantinya. saat itu hanya tinggal 2 bulan dari waktu yg ditentukan olehnya.
kedua, jujur aku takut melukai seseorang lagi. sudah terlalu banyak orang yg ku sakiti krn aku tak menerima cintanya. dan rata-rata dari orang itu slalu menghilang setelah aku mengatakan aku tak bisa menerima cintanya. dan aku merasa tak seharusnya aku juga melukai yg satu ini. paling tidak aku harus memberinya kesempatan. juga aku taak ingin kehilangan teman yg baru ku kenal.
ketiga, jujur saja karna aku juga ingin segera menyempurnakan separuh agamaku seperti temantemanku yg lain.
jadi antara ego, perasaan, logika sedang bertarung dipikiiranku.
aku hanya bisa bertanya pada teman2ku untuk meminta pertimbangan mereka, bagaimana sebaiknya jalan yg ku ambil?

dan aku mendapat jawaban,
di satu sisi aku minta penegasan padanya yg jauh disana, di satu sisi aku memberinya kesempatan untuk mendapatkanku dgn beberapa syarat, sembari aku shalat dan berdoa untuk memantaapkan langkahku.
aku menetapkan 2 syarat : dia menemui orangtuaaku dan aku dipertemukan dgn kedua orangtuanya sebelum aaku memberikan jawaban iya atau tidak.
di masa transisi itu aku mulai menemukan kenyamanan berada di dekatnya dan perlahan aku mulai tau jawaban apa yg harus kuberikaan padanya.
hanyaa saja, jika ditanyaakaan perassaanku, hatiku masih untuknya yg disana.
iya, terlihat tak adil memang.
tapi cinta itu butuh proses, tak bisa seketika itu juga aku langsung bsa jatuh cinta pd orang yg baru.
aku sudah merasakan nyaman disisinya itu sudah cukup sbg modal awal cinta, karna cinta memang berawal dari kenyamanan.
sampai waktu yg ditentukan, syarat pertama akan terjadi.
tapi sifat penasaran, iseng dan kekanak-kanakanku muncul lagi.
aku belum terlalu tau siapaa diaa, bagaimana wataknya yg sesungguhnya.
selama ini aku tau dia orang baaik, tapi aku belum pernah tau bagaimana sikapnya dalaam mengatasi masalah dan amarah.
lalu muncullah suatu ide untuk mengetahui hal itu.
bukan hanya sekedar ingin taau, taapi memang harus tau, agar aku tak menyesal saat aku sudah benarbenar memilihnya nanti.
aku memberikan tes padanya melalui twit, padahal aku taau besok itu 5 oktober 2013, jadwal dia datang ke rumah bertemu dgn kedua orangtuaku.
dan ternyata dugaaanku benaar.
dia marah, dia cemburu.
dan lebih buruknya, dia mengancel agenda hari itu jam 2 sore. GILA kan?
apa yg harus ku katakan pd ibu dan ayahku?
semua ppersiapan di rumah sudah selesai.
yg bisa ku lakukan hanya memberikan konfirmasi dan berusaha menjelaskan dan membujuknya untuk tetap datang ke rumah.
tapi sayangnya aku GAGAL.
dia tetap membatalkan acara itu.
dia menarik kesimpulan sendiri atas apa yg ku tuliskan di twitter tanpa bertanya atau memintaku menjelaskan tentang hal itu.
sangat tidak dewasa memang, tapi mau apalagi. sifatnya yg keras tak mampu ku luluhkan.

sambil perjalanan pulang, yg ku pikirkan apa yg harus ku katakan pd ayaah dan ibuku?
rasanyaaa KECEWA yg terAMAT SANGAT.
tak masalah aku dikecewakan atau disakiti orang, taapi yg tak kurelakan saat orangtuaku yg di kecewakan.
mereka sudah sibuk menyiapkan segala sesuatunya dan hanya karna hal sepele dibatalkan.

Allhamdulillahnya, walaupun mereka kecewa, tapi mereka tau anaknya jauh lebih kecewa dan merekaa justru menghiburku.

jujur ku akui, rasanyaa ingin memakinya PECUNDANG saat itu jugaa, bahkaan jikaa dekaat sajaa rasanya pengen melayangkaan pukulan padanya. taapi aku sadar itu haanyaa emosiku.
dan yg bisa kulakukaan haanyaa menuliskan sindiranku di twitter.
entah kenapa aku yakin dia pasti akan membacanya.
dan benar saja, 1 minggu setelah kejadian itu, dgn tak berslahnya gtu dia tiba-tiba menelepon (gak ku aangkat sih) dan mengirim sms permintaan maafnya.
untuk meminta maaf saja butuh waktu satu minggu dan harus aku sindir dulu?
waw sekali yah?
bahkan seminggu yg laalu pun dia masih mengirim permintaan maafnya,
namun aku masih taak bisa menerimanya.
sulit rasanya menerima permintaan maafnya.
aku masih menunggu pembuktian dari ketulusan maafnya yg tak hanya sekedar melalui sms aataaupun telepon.

wanitaa itu rumit ya?
Iya, memang rumit.
tapi begitu lah wanita.
meskipun dia dalam ikatan dgn seseoorang, tapi jika ada oraang lain yg datang dgn hal yg lebih serius dan bahkan jikaa diliat lebih siap untuk berumahtangga, wanita akan tetap mempertimbangkan orang itu.
meskipun wanita tak menunjukkan perasaannyaa, tapi dia sudah memikirkan dari A sampai Z jika dia memilih orang itu atau bahkaan jika dia tidak memilihnya.
segala konsekuensi, konsekuensi yg baik atau konsekuensi yg buruk dia sudah punya semua gambarannya di dalam pikirannya.
jadi wahaaii pria, coba dengaarkan dan mengertilah wanita yg kau tawari keseriusanmu.
perhatikan langkahmu karna diaa pastinya akan memperhatikan langkahnya juga.
jangan gegabah saat mengambil keputusan, karna saat kau mengubah keputusanmu secaara tibatiba wanita akan terus mengingat itu dalam hatinya.

Jumat, 27 September 2013


“Mungkin akan ada banyak orang yang menertawakan atas pilihanmu, tapi tak usah takut. Ini yang terbaik untukmu… Yakinlah, ada harga yang harus kau bayar untuk mendapatkan pencapaian kebahagianmu, tidak mudah memang tapi kau akan menuai hasilnya. Bukan mereka yang merasakannya, bukan mereka pula yang mengerti siapa dirimu dan dirinya.”

Itu yang selalu aku ucapkan ketika aku becermin. Ada apa ini? Iya …. Setelah dia memilih untuk pergi, disini aku malah tetap bertahan pada perasaan ini untuk nya. Banyak yang bertanya Mengapa.. Dan banyak juga menyuruh untuk mencari yang lain… Bukan itu, sungguh bukan itu yang aku butuhkan.


Dia memang telah pergi, tapi dia pergi untuk meninggalkan status kami yang bernama ‘pacaran’… Dia memang belum berani ‘melamar’ku karena aku masih menempuh kuliah, pasti kalian akan berkata “Ijazah bukan syarat untuk menikah”, tapi aku tau ini adalah cara dia membuat orangtuaku bahagia karna telah berhasil membuatku menjadi sarjana … Dia memang belum bisa membelikan banyak barang dan perhatian yang begitu penuh , tapi dia lakukan itu untuk menjaga kehormatanku. Semua hanya bisa dilakukan ketika sudah menikah.. Sekarang, bukan terbatas tapi memang tidak ada yang bisa dilakukan karena belum menikah, dan tidak bisa mengatas namakan ‘cinta’..

Dia memang telah pergi, tapi aku selalu percaya, perasaan kami dijaga oleh Allah, mempercayakan segala sesuatunya akan menjadi yang terbaik karena telah melibatkan Allah, dan pasti akan indah pada waktunya.

Kalian pasti akan berteriak ‘lebay’, mungkin saja aku atau dia meninggalkan perasaan ini karena terdapat jarak dan kehilangan komunikasi.

Jawabannya, kalaupun dia yang meninggalkanku.. Itu adalah urusan dia dengan Allah karena dia telah ingkari janji… Dia yang berjanji menjaga perasaan ini sampai tepat pada waktunya. Dan urusanku hanya memberikan pikiranku makanan bernama positif, bahwa ini adalah cara Allah menunjukkan bahwa kami tidak berjodoh. Kalaupun memang bukan jodohnya, aku tetap puas. Mengapa? Ini usaha kami yang terbaik, kami ya bukan aku atau dia saja yang berusaha. Toh usaha ini telah mengikuti jalan perintah Allah..

Tapi… Jika aku yang akhirnya meninggalkannya… Duh bukannya tidak mau disalahkan, tapi bagaimana bisa aku meninggalkannya jika hanya dia yang mengajarkanku arti kedewasaan… Bagaimana bisa aku mencari penggantinya jika hanya dia yang menerima fisikku seperti ini.. Bagaimana bisa aku memulai kembali dengan orang lain jika hanya dia yang menerima kekuranganku .. Bagaimana bisa aku menunggu yang lain jika hanya dia yang mengajariku tentang kesabaran dalam menunggu …
Masih belum punya alasan mengapa aku harus memilih yang lain…

Dengan saling menjaga perasaan ini dan tidak lupa mencintai Allah dan selalu melibatkan Allah dalam doa, Allah pasti akan menjaga perasaan kami dan mempersatukan kami ke dalam pernikahan. Amin

Ini aku tulis untuk kalian yang ingin menjaga jarak dan komunikasi dengan pasangan, dan mengajak kalian menghilangkan rasa takut dan menutup telinga dari omongan orang yang membuat kalian ragu. Sekali lagi, yakin lah ini cara yang terbaik untuk kalian saat ini jika kalian belum mampu untuk menikah.

@Windyku

-repost from tweetnikah.com-

Selasa, 24 September 2013

okee, saya mau cerita, curhat, curcol atau apapun lah bahasanya.
yg penting sekarang intinya saya mau nulis isi hati saya.

saya sedang galaauuu abis.

ada seseorang yg sedang mengajukan "keseriusan" pada saya

dan jujur, saya tak tau harus menjawab apa.

ini bukan sesuatu yg bisa diputuskan dalam waktu yg singkat.
ini bukan sesuatu yg bisa diambil begitu saja, lalu dikembalikan saat tak suka.
tapi ini, langkah tentang masa depan untuk selamanya.

dan menikah itu, sekali untuk seumur hidup.

so what can I do for this problem?

and I really really don't what must I do....

disatu sisi, aku msh punya janji sampai 27 November nanti
disisi lain, ada dia yg meminta jawabannya segera.

kalau aku memberikan jawabanku dalam waktu dekat ini, berarti aku berlaku tak adil pd dia yg memberikan janji hingga 27 November.
sedangkan kalau aku memberikan jawabanku stlah 27 November, dia bilang itu hanya akan melukai dia, apalagi kalau sampai aku tetap memilih setia pd 27 November.
tapi mau sekarang atau besok 2 bulan lagi, bukankah semua itu punya resiko?
aku jawab sekarang, toh jawabanku belum tentu IYA kan?
atau aku jawab 2 bulan lagi, belum tentu jawabanku TIDAK kan?
2 bulan itu waktu yg lama, dan aaku tak tau apa yg Allah rencanakan untukku.
dan selama 2 bulan itu akan ada banyak hal yg bisa terjadi, bahkan termasuk aku berpaling dr 27 November dan lebih memilih dia kan?

hadooooohhh....
it's very very veryyyyy complicated....
I don't know what I can do....

Oooohh God, Oh Allah...
Please help me....

Jumat, 20 September 2013

Ini jumat yaa..
sudah tanggal 20 september 2013
sudah menjelang akhir tahun 2013 juga...
gak kerassaa, waktu begitu cepat berlalu.....

dan semakin hari, di sekolah ituu temanya gak jauh-jauh dari pernikahan...
mulai siapa yg mau nikah dalam waktu dekat, adat pernikahan, kehidupan setelah pernikahan, nasihat-nasihat para tetuaa, cerita masa lalu dari para senior, atau cerita para pasangan pengantin baru..

aahhhh....
semuanyaaa....

sekarang yg bisa dilakukan hanya belajar memantaskan diri..
lebih dan lebih lagii...

meskipun banyak yg bilang,
kalau aku ini menikah, maka sudah tak kaget lagi dgn kehidupan berumah tangga.
kedewasaan saat bersikap, ketenangan menghadapi masalah, hingga urusan dapur dan rumah.

terbiasa hidup mandiri, meskipun anak kost namun hidup sbg anak kost yg berbeda dari lainnya.
kata mereka, aku terlalu rajin kalau untuk seukuran anak kost.
yg rajin ke pasar, rajin masak sendiri, rajin bawa bekal ke sekolah, dan lain-lainnya.
kalo kata bu fath : udah pinter masak, udah pinter ngurus rumah, kurang apa laagi, buruan nikah.

hahaa,...itu sih menurut merekaa kalii yaa...

masih banyak hal yg kurang dalam diriku,
dan mungkin karna itu laah Allah belum mempertemukanku dgn Calon Imamku.
sehingga, yg terbaik dilakukan sekaraang hanyalah lebih memantaskan diri lagi.
belajar lebih baik lagi kalau ingin mendapatkan oraang yg baik-baik juga.

ayoo..semangat menebar kebaikan Li.. :)

Selasa, 17 September 2013

hhmm......
sebenernyaa aku juga bingung apa yg mau aku tulis..
mungkin karna adanya kontroversi hati yaa..

*gubraaaakkk!!
mulai deh Vicky Sindrome-nyaa...

hhihiihi..
tapi tar kalo gak gtu, gak seru kali yah... :D

jadi gini....
yg lagi jadi hot isuu di rumah itu,
pernikahan sepupuku bulan April tahun 2014 besok..
orangtuanya berencana mengadakan pesta walimahnya di pantai Mutun.
dan estimasi biaya sekitar lebih dari 100 juta.

Lebih dari 100 juta itu uang yg gak sedikit loohh yaa,
tapi itu menurutku siihh, entah kalo menurut keluarganyaa dia yaa...
tapi juga, bukannya itu bentuk penghambur-hamburan uang?
Secaraa >100 juta cuma buat walimah?

iyaaa...tau siihh, dia lulusan S2 Univ.Burgundi Perancis
dapet jodoh juga orang luar lampung...
tapi apakah harus yg segitu wah-nyaa??

kalo aku keknya pikir ratusan kali dulu...
kasian orangtuaku.....
uang segitu besar bukan hal yg gampang untuk diada-adakan...

ngomong-ngomong tentang pernikahan..
kemaren sempet ngobrolin masalaah ini sama ibuk pas dirumah..

aku bilang ke ibuk,
"buk, aku besok kalo nikah, gak mau lama-lama ah ngrancangnya..
...aku pengen, segera setelah ada rencana dr mempelai laki-laki, langsung ada lamaran, terus tak berapa lama dari itu akad dan walimahnya."
ibuk njuk nanya, "lha kenapa kok mau gitu?"
aku, "aku gak mau kalo dirancang trlalu lama, nanti malah jadinya macem-macem. entah yg nanti ada saudara yg ngusulin kyk begini, kyk begitu. dan aku gak mau ribet. aku mau pernikahan yg sederhana saja."
ibuk njuk bilang, "lha nek arep resepsi mewah-mewahan gek yo arep nganggo duite sopo? duit semono kui ura sithik lho nduk..."
aku, "yaa iya juga siiy....walimah biasa kek walimah yue kemarin aja biayanya dah sktr 20an jt, palagi mau yg mewah2an.. tapi emang siy, walimah yg mewaah2an itu bukan cita-citaku. sederhana saja sudah cukup."

kemudian terjadilah percakapan panjang, kali lebar, kali tinggi....
tentang kriteria calonku, sebab kenapa kriteriaku seperti itu, de el el...

Jumat, 06 September 2013


Dear calon imamku tersayang..

Jujur aku disini was-was menunggumu lhoo ....
Seperti apa dirimu kelak yang akan selamanya bersamaku
Surat ini benar-benar memang harus kau baca dahulu..
Sebelum kamu benar-benar siap menjadi imamku untuk selamanya


Haii calon ku ..

Kau pasti seiman denganku kan?
Allah SWT, Tuhan kita
Aku berharap kamu adalah pria yang shaleh yang benar-benar tepat untuk menjadi imam dalam salat ataupun dalam hidupku..


Aku mohon padamu calonku..
Jangan hisap sebuah batang yang mengeluarkan asap kotor..
Karna sama saja kau akan membunuhku secara perlahan dengan asapmu itu..


Calonku sayang..

Aku pasti akan sangat senang sekali ketika kamu pulang salat dari mesjid
Aku bisa membayangkannya betapa indah wajahmu saat itu..
Dapat mebuatku tenang melihatmu setelah usai salat dari sana
Aku pasti merindukan ketenangan itu ..


Calonku, lagi apa yah kamu disana??
Apa kamu sudah siap mencintaiku selamanya walau nanti aku tak lagi cantik?
Apa kamu akan siap menemaniku selamanya bila nanti aku jatuh sakit?
Dan apa kamu akan selalu sayang bila ada sesuatu yang buruk menimpaku?? Jawab wahai calonku



Seperti janjiku saat ini ..
Aku akan ahli memasak hanya untuk imamku ini..
Siap sedia menjadi koki tersayang di rumah kita nanti
Akan selalu siap menjadi ibu yang merawat anak kita dengan sepenuh hati
Baby siter yang paling cantik yang pernah kamu miliki


Mungkin terlihat materialistis..
Tapi calonku sayang, aku berharap kamu seseorang yang memiliki pekerjaan tetap atau dengan bangga menekuni talentmu itu..
Untuk membuat kita mampu bertahan hidup bersama anak-anak kita ..


Dan aku janji calonku,.
Jika nanti kamu terjatuh..
Aku akan tetap mendampingimu, tidak akan meninggalkanmu sendirian merasakan sakitnya jatuh hanya karena keuangan berkurang..


Tapi kamu juga harus janji padaku,.
Kamu bukan seseorang yang mudah putus asa dan mudah meniggalkan taggung jawabmu sebagai suami dan ayah ..


Calon pemimpinku..

Aku takut bila nanti kamu hanya manis diawal saja
Dan kamu akan melukaiku..
Jika nanti aku salah atau saat kamu sedang ada masalah..Kau akan melampiaskan kemarahanmu padaku..

Jangan calonku,
Aku bukan media pelampiasan amarahmu..
Aku mohon jagalah aku seperti kamu menjaga ibu dan saudari perempuanmu..


Jika aku salah…
Aku mohon kamu tidak akan membentakku
Cukuplah diberi nasihat dimana letak kesalahan dan apa yang harus aku lakukan… Mungkin nanti akan terlihat batudiri ini, tapi percayalah…
Aku pasti akan menuruti apa yang akan kau perintahkan calonku
Walau aku butuh ketenangan dalam diam..


Aku harap bila nanti aku menangis ..
Pelukanmu yang akan menenangkanku ..
Menghapus lukaku ..
Kau pahlawan buat aku calonku dalam keadaan apapun kau tetap MY POWER RANGER


Bila nanti aku marah, aku sedih, dan aku kecewa..
Aku harap kamu punya cara jitu untuk mengatasi ini semua..
Jangan biarkan aku berlarut sendirian tanpamu..


Saat aku meminta kamu untuk pergi..
Disaat itu pula aku ingin kamu tetap disini menemaniku..
Walau lagi-lagi aku hanya bisa diam


Walau mawar putih disana yang terindah..
Tapi percayalah calonku…
Kehadiranmu akan sangat aku butuhkan, itu lebih indah bagiku..


Sayangku..
Aku tidak akan memaksamu untuk menjadi sosok yang romantis..
Tapi aku yakin jiwa romantisme-mu sebagai laki-laki pasti ada kan?
Setidaknya kau mampu membuat aku terbang ke langit yang paling tinggi..
Karna kau tlah membuatku bangga, akan indahnya dimiliki dan dicintai oleh kamu


Aku bukan sebagai pemimpin bagimu..
Aku juga tidak suka bila kamu tidak dewasa..
Jadi jangan bersikap childish dihadapanku..
Aku ingin menjadi dewasa bersamamu..
Bukan membuatmu menjadi dewasa bersamaku..


Imamku sayang..
Aku mau kamu berjanji satu hal padaku..
Kamu tidak akan menikahi wanita lain sampai aku meninggal nanti..
Aku bukan tidak suka dengan poligami..
Tapi aku hanya ingin kamu tau..
Aku benar-benar ingin merawat dan menjaga kamu sendirian..
Tak perlulah ada wanita lain yang menjagamu…
Aku masih sanggup kok calonku sayang
Bukankah akan lebih indah bila kehidupan kita hanya ada aku, kamu, dan anak-anak kita nantinya bersama keluarga kita tentunya
Pasti akan lebih bahagia..
Waktu yang kau punyapun akan lebih banyak bersamaku dan anak-anakmu kan


Calonku..
Sekali lagi.. Kamu tidak perlulah berwajah ganteng seperti Dude Herlino untuk menarik perhatianku..
Tapi cukuplah kamu yang apa adanya yang memiliki aura dengan segala karismatik keperdulianmu terhadapku ..
Semoga aku dapat menjadi istri yang tidak akan memberatkan taggung jawabmu di akhirat kelak yahh

Semoga kita dapat benar-benar berjalan bersama nanti yah..
Semoga cinta yang kita milikii karna kita teramat mencintai ALLAH SWT
Semoga kita akan selalu berpedoman pada AL-Quran dalam menjalani hidup
Semoga menikah adalah tujuan kita beribadah karna mengikuti sunah Nabi Muhammad SAW yah
Semoga kita dapat mendidik anak-anak kita yang cantik dan ganteng bersama-sama, dalam akhlak yang mulia menjadi anak yang shaleh dan shalehah nantinya


Amiin Ya Allah


Semoga ini semua ada dirimu yah bila ini belum ada pada dirimu, aku akan menunggumu lagi untuk benar-benar melihat kesiapanmu untuk menjadi imam untukku dan calon anak kita Tapi bila kamu merasa ini semua beban atau terlalu sulit untukmu, lebih baik kamu mundur saja sekarang aku tak apa… aku akan tetap menunggu sosok imamku itu yang dapat membuat aku mellihat dan merasakan indahnya surga bersama imamku 


I LOVE YOU Calonkuu...

Rabu, 04 September 2013

*kali inih bener-bener curhat*

seminggu yg lalu, di cucian motor
ada seorang laki-laki yg mengajakku berkenalan.
namanya kak jimi.
look at the first sigh, I didn't like him.
aku yg emang seorang pendiem (kalo belum kenal), enggan menyapa duluan orang yg tak ku kenal.
apalagi dari covernya aku udah gk suka cara berpenampilannya.
setengah jam di situ, awalnya diaa tak menyapaku.
lama kelamaan dia menyapaku
bertanya apakah aku orang lamtim krna plat motorku plat lamtim.
ngobrol lah kesana kemari,
sampaai akhirnya dia bertanya nama dan nomor ape.
ku beri tau nama dan nomer hapeku, TANPA bertanya balik siapa namanya dan berapa nomor hapenya.
taak berapa lama aku pulang dari cucian, dia mengirim pesan padaku.
mengatakan nama dan itu nomornya.
bahkan sampai semalam, bebrapa kali dia sms jarang ku balas.
Naahhh..tadi pagi kok tiba tiba aja sms, dan bilang suka padaku.
yaaa otomaatis kaget lah...
secaraa, kenal jg baru seminggu, ketemu baru sekali, bahkan saling tau identitas secara detailnya juga enggak.
ada yaa ujug2 bilang suka kek gtu??
dan helloooww, diusia segini, masih ngajakin pacaran??
enggaakk banget deh.
bete karna dia mbebeki ngajak ketemu, ya sudah lah
ku iyakan, tapi tidak bertemu di rumahku
melainkan di rumaah teman, setidaknya biar gak cuma berdua.
pernah sih beberapa kali bilang mau main ke rumah,
gila ajaa, secara aaku perempuan, tinggal sendiri, mau ada tamu laki-laki yg bukan mahramku dan bahkan aku sm sekali tak tau latar belakangnya. NO WAy!!

-bersaambung, ngantuk coyy ... -
Bismillahirrahmanirrahim..


”sebaik baik perempuan adalah yang paling murah maharnya” (HR. ibnu Hibban, Hakim, Baihaqi, Ahmad)


Tepat sekali jika kau berpikiran bahwa wanita yang memiliki berkah yang paling baik adalah wanita yang maharnya paling murah.

Ukhti..

Seharusnya kau bersadar diri ketika kau meminta mahar mahal sedangkan laki-laki yang melamar mu tidak memiliki sesuatu yang kau pinta. Maka kau telah kehilangan keberkahan itu,karna kau telah mempersulit sesuatu yang baik bagimu yaitu sebuah pernikahan.

Sudah selayaknya kau mempermudah maharmu,mempermudah jalan laki-laki yang hendak melamarmu. Karna ini untuk sunnah Rasulullah Alaihi Wasallam. Sejatinya seorang wanita sangat membutuhkan pendamping,bila kau tolak gara-gara mempersulit mahar padahal dia seorang muslim sholeh,maka merugilah engkau.

Becerminlah pada kisah Ummu Sulaim yang meminta mahar syahadat atau pada fatimah yang tak membebankan mahar apapun kecuali apa yang Ali ra punya.

Akhi..

Mudahnya seorang wanita dengan maharnya,jangan kau lantas meremehkan mahar tersebut dengan memberikan mahar seadanya. Lantas kau kemanakan kemuliaan wanita yang akan mendampingi dirimu.

Kau telah memiliki harta yang melimpah,kautelah mapan dengan segala keadaanmu. Namun kau terlalaikan karna wanita yang hendak kau nikahi tak menuntut mahar tinggi terhadapmu.

Seharusnya kau sadar diri,bahwa mahar adalah bentuk penghargaanmu memuliakan wanita. Betapa Rasulullah sangat memuliakan wanita,begitu pula degan mahar-mahar yang tinggi pada istri-istri beliau. Lantas apa dengan yang kau punya sekarang kau tak pantas memuliakan wanita??

Abu Salamah bin Abdurrahman berkata, “Aku bertanya kepada Aisyah, istri Nabi Shallallaahu ‘alaihi wasallam, “Berapa besar mahar yang diberikan Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam?�? Aisyah menjawab, “Mahar beliau yang diberikan untuk istri-istrinya sebesar 12 uqiyah dan nasya.�? Aisyah berkata, Apakah engkau tahu apakah nasya itu?�? Aku berkata, “Tidak�? Kata Aisyah, “Nasya adalah ½ uqiyah. Maka besarnya sekitar 500 dirham. Demikianlah mahar Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam untuk istri-istrinya.�? (HR. Muslim)

Kecuali bila kau memang tak memiliki apapun,sesuai yang di katakan Rasulullah kepada seorang pemuda ketika dia hendak menikah meskipun tak memiliki apapun,maka Rasulullah menyuruhnya untuk mencari cincin meskipun dari besi.

Sungguh islam sangat memuliakan wanita,mengapa karna wanita tak meminta mahar lebih,kau enggan memuliakannya??

Sahabat,sejatinya wanita sangat membutuhkan pendamping sehingga tak ada kebaikan dalam kemahalan mahar padanya sehingga engkau tak kunjung menikah karna kau mempersulit dirimu dengan mahar. Sedangkan laki-laki pun sangat membutuhkan wanita sebagai pemelihara dirinya,rumah tangganya juga anak-anaknya kelak,sehingga engkau sudah sepatutnya memuliakannya dengan mahar tertinggi yang kau punya.

Wallahu’alam bi Shawwab.




-repost-

Selasa, 03 September 2013

Look at my style...

berpakaian sesederhana mungkin,
pake jilbab modelnya juga gitu-gitu aja,
jilbab juga gak lebar-lebar amat
tapi juga gak kecil-kecil amat
standar
cukup untuk menutupi area dada dan sekitarnya
gak pernah pake make up yg aneh-aneh
gak pernah pake jilbab yg di model-model
di dalam pergaulan pun selalu sesederhana mungkin

yes, that's me, Lia.

tapi entah kenapa yaa
di tempat kerjaku, dengaan penampilan kek gitu banyaak yg ngirain aku ini jilbaber loohh??
banyak yg nanya, "Lia kmu ini jilbaber ya?"
bahkan kemaren ada yg nyeletuk, "loohh kirain kmu tu tipe yg nyari suaminya pake ta'aruf gtu?"
sontak aja aku kaget..
se-alim itu kah aku dimata mereka??

yaa..mungkin di sekolah aku (agak) pendiam
manut-manut aja saat di suruh ini itu
juga yg utama, gak pernah bawa temen laki-laki atau nyebutin seorang laaki-laaki sbg pacarku di depan teman-temaanku.
mungkin dari situ kali yaa mereka menilai aku sbg orang alim, jilbaber, dll.
seneng juga sih dibilang seperti itu
tapi juga skaligus beban buatku
karna aku tak sebaik itu
karna aku tak sesempurna yg mereka katakan
aku hanya amba Allah yg biasa...
yang masih punyaa banyak salah dan khilaf..

-ngantuukk, bersambung yaa..... -

Pertanyaan:

Disebutkan dalam sebuah hadits, “Berbuat baiklah kepada wanita, karena wanita itu diciptakan dari tulang rusuk yang bengkok, sedangkan tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas,” dst. Mohon penjelasan makna hadits dan makna ‘tulang rusuk yang paling bengkok adalah tulang rusuk yang paling atas’?


Jawaban:

Ini adalah hadits shahih yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim di masing masing kitab Shahih mereka, dari Nabi shalallahu ‘alayhi wasallam. Dari hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa nabi shalallahu ‘alayhi wasallam bersabda,

“Berbuat baiklah kepada wanita, karena sesungguhnya mereka diciptakan dari tulang rusuk, dan sesungguhnya tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas.Maka sikapilah para wanita dengan baik.” (HR al-Bukhari Kitab an-Nikah no 5186)

Ini adalah perintah untuk para suami, para ayah, saudara saudara laki laki dan lainnya untuk menghendaki kebaikan untuk kaum wanita, berbuat baik terhadap mereka , tidak mendzalimi mereka dan senantiasa memberikan ha-hak mereka serta mengarahkan mereka kepada kebaikan. Ini yang diwajibkan atas semua orang berdasarkan sabda Nabishalallahu ‘alayhi wasallam, “Berbuat baiklah kepada wanita.”

Hal ini jangan sampai terhalangi oleh perilaku mereka yang adakalanya bersikap buruk terhadap suaminya dan kerabatnya, baik berupa perkataan maupun perbuatan karena para wanita itu diciptakan dari tulang rusuk, sebagaimana dikatakan oleh Nabi shalallahu ‘alayhi wasallam bahwa tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas.

Sebagaimana diketahui, bahwa yang paling atas itu adalah yang setelah pangkal rusuk, itulah tulang rusuk yang paling bengkok, itu jelas. Maknanya, pasti dalam kenyataannya ada kebengkokkan dan kekurangan. Karena itulah disebutkan dalam hadits lain dalam ash-Shahihain.

“Aku tidak melihat orang orang yang kurang akal dan kurang agama yang lebih bias menghilangkan akal laki laki yang teguh daripada salah seorang diantara kalian (para wanita).” (HR. Al Bukhari no 304 dan Muslim no. 80)


Hadits Nabi shalallahu ‘alayhi wasallam yang disebutkan dalam ash shahihain dari hadits Abu Said al-Khudri radhiyallahu ‘anhu. Makna “kurang akal” dalam sabda Nabi shalallahu ‘alayhi wasallam adalah bahwa persaksian dua wanita sebanding dengan persaksian seorang laki laki. Sedangkan makna “kurang agama” dalam sabda beliau adalah bahwa wanita itu kadang selama beberapa hari dan beberapa malam tidak shalat, yaitu ketika sedang haidh dan nifas. Kekurangan ini merupakan ketetapan Allah pada kaum wanita sehingga wanita tidak berdosa dalam hal ini.

Maka hendaknya wanita mengakui hal ini sesuai dengan petunjuk nabi shalallahu ‘alayhi wasallam walaupun ia berilmu dan bertaqwa, karena nabi shalallahu ‘alayhi wasallam tidak berbicara berdasarkan hawa nafsu, tapi berdasar wahyu yang Allah berikan kepadanya, lalu beliau sampaikan kepada ummatnya, sebagaimana firman Allah Subhanahu wa Ta’ala,

“Demi bintang ketika terbenam, kawanmu (Muhammad) tidak sesat dan tidak keliru, dan tiadalah yang diucapkannya itu menurut kemauan hawa nafsunya. Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya).” (Qs. An-Najm:4)

Sumber:
Majmu Fatawa wa Maqadat Mutanawwi’ah juz 5 hall 300-301, Syaikh Ibn Baaz Fatwa fatwa Terkini Jilid 1 Bab Perlakuan Terhadap Istri penerbit Darul Haq


***

Repost from muslimah.or.id


Bacaan “shadaqallahul ‘azhim” setelah membaca Al Qur’an merupakan perkara yang tidak asing bagi kita tetapisebenarnya tidak ada tuntunannya, termasuk amalan yang tidak ada contoh dari Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallamdan para sahabatnya, bahkan menyelisihi amalan Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam ketika memerintahkan Ibnu Mas’ud untuk berhenti dari membaca Al Qur’an dengan kata “hasbuk”(cukup), dan Ibnu Mas’ud tidak membaca shadaqallahul’adzim.

Dalam Shahih Al Bukhari disebutkan:

Dari Ibnu Mas’ud, ia berkata bahwa Nabi Shalallahu’alaihi wa sallam telah berkata kepadaku, “Bacakan kepadaku (Al Qur’an)!” Aku menjawab, “Aku bacakan (Al Qur’an) kepadamu? Padahal Al Qur’an sendiri diturunkan kepadamu.” Maka Beliau menjawab, “Ya”. Lalu aku membacakan surat An Nisaa’ sampai pada ayat 41. Lalu beliau berkata, “Cukup, cukup.” Lalu aku melihat beliau, ternyata kedua matanya meneteskan air mata.

Syaikh Muhammad Musa Nashr menyatakan, “Termasuk perbuatan yang tidak ada tuntunannya (baca: bid’ah) yaitu mayoritas qori’ (orang yang membaca Al Qur’an) berhenti dan memutuskan bacaannya dengan mengatakan shadaqallahul ‘azhim, padahal Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menghentikan bacaan Ibnu Mas’ud dengan mengatakanhasbuk (cukup). Inilah yg dikenal para salaf dan tidak ada keterangan bahwa mereka memberhentikan atau mereka berhenti dengan mengucapkan shadaqallahul ‘azhimsebagaimana dianggap baik oleh orang-orang sekarang”. (Al Bahtsu wa Al Istiqra’ fi Bida’ Al Qurra’, Dr Muhammad Musa Nashr, cet 2, th 1423H)

Kemudian beliau menukil pernyataaan Syaikh Mustafa bin Al ‘Adawi dalam kitabnya Shahih ‘Amal Al Yaumi Wa Al Lailhlm 64 yang berbunyi, “Keterangan tentang ucapanShadaqallahul’azhim ketika selesai membaca Al Qur’an: memang kata shadaqallahdisampaikan Allah dalam Al Qur’an dalam firman-Nya,

قُلْ صَدَقَ اللَّهُ فَاتَّبِعُوا مِلَّةَ إِبْرَاهِيمَ حَنِيفًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ

“Katakanlah:’Benarlah (apa yang difirmankan) Allah.’ Maka ikutilah agama Ibrahim yang lurus dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang musyrik.” (Qs Ali Imran:95)


Memang benar, Allah Maha Benar dalam setiap waktu. Namun masalahnya kita tidak pernah mendapatkan satu hadits pun yang menjelaskan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengakhiri bacaannya dengan kata “Shadaqallahul’azhim.”

Di sana ada juga orang yang menganggap baik hal-hal yang lain namun kita memiliki Rasulullah shallallanhu’alaihi wa sallam sebagai contoh teladan yang baik. Demikian juga kita tidak menemukan satu atsar, meski dari satu orang sahabat walaupun kita mencukupkan pada hadits-hadits Nabi shallallanhu’alaihi wa sallam setelah kitab Allah dalam berdalil terhadap masalah apa pun. Kami telah merujuk kepada kitab Tafsir Ibnu Katsir, Adhwa’ Al Bayan, Mukhtashar Ibnu katsir dan Fathul Qadir, ternyata tak satu pun yang menyampaikan pada ayat ini, bahwa Rasulullah shallallanhu’alaihi wa sallam pernah mengakhiri bacaannya dengan shadaqallahul ‘azhim.(Lihat Hakikat Al Maru Bil Ma’ruf Wa Nahi ‘Anil munkar, Dr Hamd bin Nashir Al ‘Amar,cet 2)

Bila dikatakan “Cuma perkataan saja, apa dapat dikatakan bid’ah?” Perlu kita pahami,bahwa perbuatan bid’ah itu meliputi perkataan dan perbuatan sebagaimana sabda Rasulullah shallallanhu’alaihi wa sallam,

“Barangsiapa yang melakukan suatu amalan yang bukan ajaran kami, maka amalan tersebut tertolak.” (HR Muslim)


Sehingga apa pun bentuknya, perkataan atau perbuatan yang dimaksudkan untuk ibadah yang tidak ada contohnya dalam agama, maka ia dikategorikan bid’ah. Bid’ah ialah tata cara baru dalam agama yang tidak ada contohnya, yang menyelisihi syariat dan dalam mengamalkannya dimaksudkan sebagai ibadah kepada Allah.


Wallahu a’lam.



-repost from Muslimah.or.id-
Pertengahan tahun ini...
semua lulusan sarjana sedang heboh dgn pendaftaran CPNS..
yaa CPNS, Calon Pegawai Negeri Sipil.

semua teman-temanku jelas sedang sibuk melengkapi syarat-syaratnya
sedangkan aku?
hahaa.. aku sedang bersantai menikmati pekerjaanku sekarang.

siapa siih yg gak tertarik jadi PNS?
gajinya yg lumayan dan jaminan masa tua yg menggiurkan.
jujur saja, aku sendiri pun ingin.
tapi banyak hal yg jadi pertimbanganku.
1.  Kini aku masih seorang gadis berusia 23 tahun yg seharusnya tak boleh tinggal sendiri jauh dari mahramnya. sedangkan pendaftaran CPNS ini, kebanyakan berada jauh dari rumah keluargaku (trutama mahramku).
2.  Sebelum bekerja di kota ini, aku sudah hidup sebagai anak rantau selama 12 tahun. selama itu lah aku terpisah dari kedua orangtuaku, dan saat ini, aku benar-benar tak ingin jauh dari mereka. Sebagai satu-satunya anak yg belum menikah, aku ingin merawat mereka. aku ingin ada di dekat mereka saat mereka sakit. aku masih ingin berbakti pada mereka.
3.  Curangnya cara penerimaan ini membuatku benar-benar ilfeel untuk mendaftar. meskipun pemerintah berkali-kali menegaskan bahwa takkan ada suap ataupun segala macam bentuk kecurangan lainnya, tapi tetap saja itu tak lantas membuatku percaya. menjadi PNS dgn cara membayar samaa dengan menyuap yg berarti juga bentuk dari korupsi dan itu hukumnya haram. sedangkan jabatan itu akan kita pegang seumur idup, masa' iya mau ngasih makan suami, anak dan bahkan cucu kita nanti dgn uang yg tidak halal??
4.  Aku masih seorang gadis yg belum bersuami. Aku tak tau siapa jodohku nanti, dimanaa aku akan tinggal setelah menikah, dan apakah suamiku nanti mengizinkaan aku bekerja atau tidak. Peraturan unutk seorang PNS baru adl tidak dapat mengajukan mutasi sebelum 8 tahun menjabat kecuali mengikuti suami (yg juga seorang PNS) dinas di tempat lain. Nah ini, nikah aja belom? ya kalo ketrima kek mana donk?? padahal nanti kalo sudah menikah itu, seorang wanita harus patuh pd suaminya.

huaaahh...ternyata banyak yaa pertimbanganku.
dan tak banyak yg tau kenapa aku benarbenar tak ingin mengikuti pendaftaran ini.
yg teman-temanku tahu, aku hanya malas saja mengurus berkas-berkasnya.
tapi tak apalah, terserah mereka mau berpendapat kek mana.
taht is my life, so I must enjoy it.
Right???
Yes, that's right.

-Lia-

Minggu, 25 Agustus 2013

sudah berapa lama aku tak mendengar suaramu?
sudah berapaa lama aku tak mendengar tawamu?
hah...entah..
bahkan aku pun sudah lupaa...

selama itu,
tak pernahkah kau sedetikpun merindukanku?
tak pernahkah kau memikirkanku yg jauh ini??

yaaa...aku tau
kini mungkin aku tak penting lagi bagimu...
aku bukaanlah orang yg perlu jadi prioritas untukmu..
prioritasmu, dia, si gadis kecil itu..

sakit melihat kenyataan bahwa kau lebih mementingkan dia daripada aku..

dan sekarang,
aku hanya bisa belajar bagaimana caranya untuk mengikhlaskanmu pergi
aku hanya bisa belajar bagaimana caranyaa untuk melepaskanmu tanpa menyakiti hatiku sendiri
aku hanya bisa belajar bagaimana caranya untuk tak terus menerus berharap padamu
aku hanya bisa belajar bagaimana caranya mengalihkan pikiranku darimu
aku hanya bisa belajar bagaimana caranya tak meneteskan aairmata lagi karnamu

sudah pernah kukatakan padamu (jika kau ingat)..
hubungan kita ini, hubungan jaraak jauh
komunikasi adalah hal penting di antaraa kita
tapi tak bisakah kau menjaganya agar tetap baik?
Hari ini...
ku terima sebuah berita gembira dari seorang teman lama
dia akan melangsungkan pernikahannya oktober nanti..

dan aku hanya bisa menghela nafas..

dan malam ini juga,
dia mengatakan perasaannya yg tak pernah dia ungkapkan padaku.
entah kenapa,
tiba-tiba saja aku menangis karna itu..
aku ikut senang dia segera menikah
lalu kenapa aku menangis?
apakah karna dia katakan perasaannya itu?
lalu aku menyesali apa yg sudah terjadi?
entahlaahh...

dan dalam sekejaap,
aku ingat tentangmu mas...
orang yg dalam anganku akan menjadi suamiku kelak.
apa kabarmu?
kau menghilang begitu saja
bahkaan lagilaagi kau mengaacuhkanku...
di saat aku benarbenar membutuhkanmu...

dan mungkinkah aku menangis karna itu?
mungkinkah aku menangis karna aku sangaat merindukanmu??
bisakah tak kaau lakukaan itu padaku lagi?

Rabu, 17 Juli 2013

lamaa...
bahkaan sangaattttt lamaa...
kita tak pernah lagi mengobrol berjam-jam di telpon..
dulu, 100 menit yg kita punya itu bagaikan 10 menit
tapi sekarang,
10 menit mengobrol denganmu, rasanya sudah cukup lama bagiku..

yaa...
waktumu untukku,
tak banyak lagi seperti dulu
kau sibuk...sibuukk..sibuukkk...dan sangaaaaaaattttt sibuk
seribu alasan kaau buat untuk tak membalas sms ku atau tak menelponku
entah itu yg sebenarnya,
entah itu bohong belaka
aku tak tahu dan aku tak peduli lagi

kau tau..
sikapmu yg seperti ini
yg menggoyahkan hatiku
yg membuatku semakin ragu padamu

berkali-kali...
aku tergoda....
untuk mengejar orang lain
yg lebih punya banyak waktu untukku
yg menyempatkan disela sela kesibukannya untuk membalas smsku
yg bahkan menyempatkan memberiku kabar
yg (mungkin) lebih mapan darimu

kau tau.....
bahkan keluargaku tau tentang ini
dan kau tau...
apa reaksi mereka?
waaahhhh...
sungguh tak pernah ku kira akan seperti itu....

ku tak pernah bermakssud untuk mencampakkanmu atau meninggalkanmu..
tapi tolong, jangan buatku seperti ini...
kau bertingkah seolah-olah kita hanya sekedar teman biasa
seolah olah kita tak ada hubungan
tapi kau masih memanggilku sayang..
kau masih menceritakan tentang masa depan kita nanti..
kau.................
membuatku bingung..

aku masih merindukanmu mas...
sangaat sangat merindukanmuu...

Minggu, 07 Juli 2013

hati dan pikiranku mulai bisa tenang
saat tak benar-benar berinteraaksi denganmu
dan saat kau tiba tiba muncul
hanyaa sekedar di sosmed,
itu sangaat mengaacaukan
mengacaukan pikiranku, mudku dan segaalanyaa

melihat gerak gerikmu di sosmed
membuatku berpikir,
"ah, kau saja ssempat berinteraksi dgn dunia maya, masa' kau tak punya waktu untuk memberiku kabar?"
"ah, kau saja sempaat mengupdate sosmedmu, masa' kau tak punya waktu untuk sekedar membaalas smsku?"
"kau jahat ya? orang lain saja kaau balaas, kenapa aku tidak?"

kau.....
kapaan kau sadar bahwa aku masih marah padamu?

kau.....
kapan kau sadar bahwa aku menunggu smsmu?

kau......
kapan kau sadar bahwa aku menunggu telponmu?

kau......
kapan kau sadar bahwa aku menunggu canda tawamu?

kau....
kenapaa kau terus menggantungkan hubungan ini?

kau.....
bisakah kau buatku tersenyum lagi?

kau......
bisakah kau isi hari-hariku lagi?

kau......
bisakah kau temani mimpi-mimpiku lagi?

kau.....
bisakah kembali seperti yg dulu???

kau......
yg ku rindukan....
bisakah ku dengar suaramu lagi....???
Sore ini.....
ku lihat hiruk pikuk jalanan kota ini...
sebanyak hal yg kulihat di depan mataku
sebanyak itu juga aku memikirkanmu

yaa, memikirkanmu
memikirkanmu yg mungkin tak ada habisnya
memikirkanmu yg kadang-kadang hanya membuatku sakit
memikirkanmu yg kadang-kadang juga membuatku tersenyum sendiri
memikirkanmu yg membuatku menitikkan air mata

lelah
kadang aku merasa sangat lelah dgn semua ini
tapi disisi lain aku juga tak ingin berhenti berjuang
berjuang mempertahaankanmu untuk menjadi pendamping hidupku nanti

saat setan mempengaruhi pikiranku,
yg terpikir di otakku adl bahwa kau sengaaja melakukan semua ini
sengaja menyakitiku untuk membuat aku menjauh darimu
sengaja menyakitiku agar aku benci padamu
sengaja menyakitiku agar aku tak mencintaimu lagi
sengaja menyakitiku agar aku pergi darimu
tapi..........
kepercayaan dan komitmen yg telah kubangun padaamu
menguatkanku agar aku bertahan
walaupun seringkali hati ini goyah
goyah karna sikapmu yg seperti itu
goyah karna ada orang lain di dekatmu
jugaaa...
goyah karna ada orang lain yg dekaat denganku

kumohon bantu akuu...
bantu kuatkan aku agar bisa lebih bertahan lagi
bantu kuatkan aku agar aku bisa percaya lagi padamu
bantu kuatkan aku agar aku bisa lebih bersabar lagi

Sabtu, 06 Juli 2013

berbicara denganmu
baik via sms, whatsapp atau tlpn
sepertinya sudah tak asik lagi

kau katakan padaku,
'masih datar'
padahal siapa yg membuatnya datar?
itu kau
kau yg membuatnya seperti itu

selalu berpaamitan saat aku mencoba menyapamu
selalu mengabaikan setiap sapaanku
dan kau
selalu memanggilku dgn kata "mbak" "kawan" "teman"
padahaal kaau tau,
kita lebih dari sekedar kakak beradik,
lebih dari sekedar teman
lebih dari sekedar kawan

terlalu sibuk??
yaa...kau bahkan tak bisa meluangkan sedetikpun waktumu untukku
untuk sekedar menjawab sapaanku

semakin membuatku menyerah akan hubungan ini...

kau tau
ada banyak hal yg ingin ku ceritakan padamu
ada banyak hal yg ingin kutanyakan padamu
ada banyak hal yg ingin kumintakan pendapatmu

tapi
aku hanyaa bisa menguburnya dalaam dalam
aku hanya bisa memendamnyaa di dalaam hatiku

kau
kau benar-benaar telah berubah
kau benar benaar bukaan mamasku yg dulu
kau benar benar mengecewakanku

bisakah kau kembali seperti dulu?
candamu yg slalu membuaatku tertawa
nasihatmu yg membuatku kuat menghadapi masalah yg adaa

aku merindukanmu mas
sangat sangaatt merindukanmuu
kumohon, kembalilah....

bahkan tangisku pun sepertinya tak mampu membuaatmu kembali....

Jumat, 05 Juli 2013

seminggu terakhir ini..
hampir tak ada obrolan di antara kita
tak ada sms
tak ada whatsapp
tak ada telpon

bahkan, smsku pun jarang kau balas...

aku bertanya tanya,
ada apa sebenarnya?

kau sibuk?
sesibuk apakah hingga tak bisa membalas smsku?

atau
kau memang tak mau membalas smsku lagi?

atau
kau sudah memutuskan untuk menyerah akan mimpi-mimpi kita?

haruskah aku marah agar kau mau pedulikan aku lagi?
haruskah aku sakit terlebih dulu agar kau perhatikan aku?

aku harus bagaimana agar bisa berbicara denganmu seperti dulu lagi?

aku rindu tawamu
aku rindu ceritamu
aku rindu candamu
aku rindu caramu merayuku
aku rindu caramu menggodaku

aku.......
aku......rindu padamu mas

Rabu, 03 Juli 2013

Kira-kira sudah 7 bulan semuaanya berlalu...
waktu yg tak sebentar...
selama itu lah kau selalu mengisi hari-hariku
kau memberiku perhatian
kau menemaniku bekerja
kau mengajakku bercanda
kau menjadi teman ceritaku
kau mendengarkan tiap keluh kesahku
kau jadi teman setiaku
bahkan kita merangkai mimpi bersama
bersama di masa depan dan untuk selamanya
bersama belajar menjaga komitmen ini

hari hariku terasa berwarna lagi
terasa bahwa ada seseorang yg mendampingiku walaupun jauh disana
terasa bahwa aku tak sendiri lagi menghadapi hal al yg berat itu
terasa bahwa ada yg menguatkanku di setiap masalah yg ku hadapi

tapi 3 bulan terakhir ini
kau terasa semakin jaauuhh
jauh bahkaan sangaaatt jauuhh lagi sekarang

yaa, kau berubah...

aku marah
dan kau tak paham dengaan maksud marahku
akhirnya kita bertengkaar
kau minta maaf
aku memaafkan
mencoba percaya padamu
mencobaa memahamimu

lagi lagi kau melakukan hal yg menurutku salah
kau minta maaf
dan lagi, aku memaafkaanmu

berkali kali, hal yg sama terjadi
dan terus saja aku memaafkanmu
mencoba untuk tetaap percaya padamu
mencoba untuk tidak meraagukanmu
tapi terus saja, kau membuatku kecewa

selama ini,
aku tak pernah bisa menghubungimu kapanpun aku suka
aku selalu berpikir,
aku takut akan mengganggu kesibukanmu
aku takut kau tak membalasnya
aku takut kau sedang dalam acara penting
tapi ternyata
orang lain.....
bisa mendapatkan balasan smsmu kapanpun mereka mau
bisa mendapatkan waktumu kapanpun mereka mau
bisa mendapatkan perhatianmu kapaanpun mereka mau
sedangkan aku?
mendapat telponmu sekali dalam seminggu itu sudah sangat bersyukur

kadang terpikir olehku,
bukankah kau bilang aku ini calon istrimu?
bila sekarang saja seperti ini,
bagaimanaa dengan besok?
saat kita sudah menikah?

akankah kau lebih mementingkanku daripada oranglain?
ataukah
kau masih lebih memprioritaskan orang lain daripada keluargamu sendiri

terlalu jaauh ya pikiranku?
tapi ku pikir, kita ini sudah dewasa
bukan waktunya untuk bermain-main lagi
memikirkan bagaimanaa di masa depan itu sudah seharusnya
atau menurutmu hubungan kita ini hanya permainan belaka??

Lalu aku harus bagaimana?
Agar semuany lebih membaik?
Kini aku tersadar..
tersadar bahwa mungkin aku benar-benar takkan bisa mengharapmu lagi..
mengharapkanmu berbicara denganku..
mengharapkanmu membalas smsku...
bahkan mengharapkan cintamu...

Aku sadar, benar benar tersadar sekarang...
bahwa semua ini hanya mimpi...
mimpi yg mungkin takkan pernah terwujud..

Kadang aku merasa frustasi, stress..
hingga rasanya dunia ini seperti akan runtuh...

namun kadang aku berpikir,
aku tak boleh terus terusan seperti itu..
meskipun aku patah hati
meskipun aku terluka
tapi aku punya kehidupan yg harus terus ku jalani
tapi aku punya orang-orang di sekitarku yg membutuhkan senyumku

Aku (harus) mampu mengatasi luka ini..

dan ini lah caraku...
selalu bersama mereka (teman-temanku)
bermain dan bercerita hingga sore tiba
menghabiskan waktu bersama
meskipun hanya satu orang
aku tak pernah ingin sendiri di saat saat seperti ini
mereka yg (bisa) membuatku tersenyum
mereka yg (bisa) membuatku cerewet
mereka yg (bisa) membuatku tertawa lepas
dan...
mereka yg (bisa) membuatku lupa padamu

Selasa, 02 Juli 2013

mungkin dengan ku ceritakan ini,
kau atau bahkan orang orang yg membaca ini,
akan menganggapku gila..
haha..
tapi tak apaa...
aku lebih suka dikatakan seperti itu
daripada aku harus menutupi keadaanku yg sebenarnyaa..

akhir-akhir ini, aku sering digosipkan dengan teman kerjaku, mas Lukman.
mereka bilang aku sudah terlalu dekat
mereka bilang kami cocok
mereka bilang kami mirip
mereka bilang kami serasi
mereka bilang kami sehati
mereka bilang kami sudah pantas
dan banyak hal lagi yg mereka katakan tentang aku dan mas Lukman

pada kenyataannya,
yaa, kami memang dekat
yaa, untuk beberapa hal ada kecocokaan
yaa, untuk beberapa hal kaami sehati
tapi mungkin hanya sebatas rekan kerja

mereka dan dia tak tau,
tak tau bahwa sudah ada kau di hatiku
tak tau bahwa aku sudah memilihmu
tak tau bahwa kau satu-satunya yg kuinginkan...

seiring dengan berjalannya waktu,
teman temanku banyak yg mengatakan,
"sudah lah Li, sama dia aja...cari yg deket dan yg pasti-pasti aja."
"dia yg jauh disana, sepertinya mulai tak dapat kau percaya lagi Li"
"kalian cocok kok, dia orangnya juga baik"
"daripada ngarep yg jauh dan gak pasti, kenapa gak nyari yg dekat aja?"
"kalo gak mau sama mas Lukman, sudah sama pak dosen aja."
dan segala celoteh yg mungkin mereka keluarkan..
kau tau,
apa yg aku katakan untuk semua yg mereka katakan,
"(senyum) yaa dijalani apa yg ada di depan mata. mengalir saja seperti air. dan sekarang prinsipku, siapa cepat, dia dapat."
itu yg ku katakan pada mereka.
gila yaa aku??

kau tau kenapa aku berkata seperti itu?
karna aku sudah mulai putus asa untuk memperjuangkanmu lagi...
karna aku semakin ragu bahwa semua ini akan berakhir bahagia.

bahkan kini,
tak ada lagi mimpi-mimpi tentangmu lagi
tak ada lagi bunga tidur yg indah itu...
dan kau tau,
jusstru mereka lah yg kini mengembang di mimpiku
aku bermimpi tentang dia (mas Lukman) yg tiba-tiba melamarku
aku juga bermimpi tentang dia (pak dosen) yg juga mengajukan lamaran padaku..
tapi kenapa aku tak bisa lagi bermimpi kau yg datang melamarku?
why??

Senin, 01 Juli 2013

kecewa...
1 kata yg terus terus dan teruuss ada untukkuu...

aku senang saat kemarin kau katakan padaku,
bahwa kau akan berusaha lagi untuk membujuk ibumu..
bahkan ku katakan, ceritakan hal yg sebenarny pada ibumu
dengan begitu, ku harap ibumu mengerti...

hari ini,
harapku, kan ada kata iya...
ternyata, yg ada adlh kata tidak

dan aku....
aku kecewa lagi...
entah untuk keberapa kalinya...

pupus sudah harapanku,
untuk dapat bertemu denganmu....

hanya, mungkin kecewa ini sudah tak terlaalu dalam lagi...
aku sudah benar-benar bersiap untuk ini sekarang...
aku pun sudah terbiasa dengan hal seperti ini...
aku sudah terlalu biasaa kecewa karnamu...
aku sudah terlalu biasaa sakit karnamu...

Kamis, 27 Juni 2013

beruaangg...
aku berangkat ke bogor hari ini...
pengen banget menelponmu...
tapi aku takut kau sibuk...

hari ini pun, aku terlihat ceria karna liburanku ke Bogor
tapi dalam hatiku, aku menangis...
yg kuharapkan, bukanlah berlibur keluar kota..
yg kuharapkan, kau benar-benar datang kemari
menemaniku melaksanakan aktivitasku...
menemani liburanku disini...

setiap aku mengingat itu,
hatiku berteriak, menjerit, dan merintih..
ingin rasanya memohon padamu untuk datang kemari..
tapi aku tak sanggup tuk lakukan semua itu..
aku tak sanggup tuk membuatmu melanggar permintaan ibumu
aku tak sanggup jika aku harus dicap sbg gadis yg tidak baik-baik lagi oleh teman-temanmu

aku senang saat kau katakan kau kan berusaha tuk meminta ijin dari ibumu lagi..
tapi, seperti biasanya...
aku kecewa paadamu lagi..
katamu kau akan pulang, nyatanya kau tak pernah pulang...
katamu kau kan meminta ijin lagi, tapi sepertinya kau tak pernah melakukannya juga...

seringkali aku kecewaa padamu..
tapi seringkali ku yakinkan diriku untuk tetap percaya padamu
karna ku ingin tetap bersamamu..
karna ku ingin tetap melanjutkan mimpi kita
karna aku mencintaimu

Love412

Rabu, 26 Juni 2013

sayang...
aku rindu panggilan itu darimu...

sayang..
aku pun rindu memanggilmu begitu...

rasanya kemesraan itu sudah lama sekali hilang...

hanya ini lah yg bisa ku lakukan..
menuliskan segalaa hal yg ku rasa disini...
setidaknya, disini, blog ini menjadi dinding pendengarku....
saat aku sesak dan buntu berpikir tentangmuu...

sayang,
tau kah kauu???
yg ku nanti setiap hari itu tlp/sms darimu
berharap kau menyapaku
berharap kau bercanda denganku
seperti hari-hari yg dulu

tapi sayang, sadarkah kau??
kau sekarang lebih memilih untuk bercanda dgn orang lain drpd denganku
kau lebih memilih dia (muridmu)
yaa...aku akui aku cemburu sayang

bagaimana tidak aku cemburu?
setiap hari kau luangkan waktu untuk bertemu dengannya
setiap saat mereka menghubungimu, kau selalu meresponnya

sedangkan padaku?
meluangkan waktumu untuk sekedar membalas smsku, itu rasanya sulit sekali
membalass sms itu tak lama kok, tak butuh waktu 1 menit untuk mengetik
sedangkaan dia, yg membutuhkan waktumu berjam-jam
kau bersedia meluangkan waktumu

aku iri, aku cemburu
pada mereka (teman-temanmu) yg bisa menghubungimu setiap saat
pada mereka (teman-temanmu) yg bisa menemuimu kapanpun mereka mau
kapan aku bisa sseperti itu padamu?

aku terkesan menghakimimu ya?
aku cuma mengungkapkan perasaanku kookk...
hari-hariku tak pernah terlewatkaan tanpamu....
angan-anganku, pikiranku, segalaanya mengarah padamu...

jujur ku katakan,
baru kali ini lah aku jaatuh cinta yg membuatku benar-benar jatuh
jatuh terlalu dalam pd cintamu....

sering kau katakan bahwa kau malu,
bahkan terlalu malu untuk bermimpi bersamaku..
tapi, justru saat kau katakan itu
aku lah yg merasa malu...

kau dengan keteguhan imanmu itu..
kau yg menyandang status takmir masjid
membuatku merasa, aku tak pantas memilikimu
aku jauh, bahkan terlalu jauh dari pantas untukmuu...
bahkan saat kita dekat, aku merasa semua seperti mimpi...
dan aku merasa tak ingin bangun lagi...

perhatianmu, kata sayangmu...
membuatku manja..
membuatku semakin terlena...
hingga saat ada yg salah dgn semua kebiasaan kita,
aku tak terbiasa...
tak biasa tak mendengar suaramu..
tak biasa tak mendapat sapaan sayangmu...
tak biasa tak berbicara denganmu...
semua itu, membuatku merasa kau semakin jauh
membuatku merasa kau sudah jenuh
membuatku merasa kau tak seperti duluu...
dan segalaa ketak biasaan itu membuatku marah dan cemburu...

Memimpikanmu menjadi imamku?

Terlalu tinggikah angan-anganku ituu??

Yaa..mungkin itu yg ada dalam pikiranmu...



Ingatkah kau, beberapa bulan lalu...

Kita masih sangaat sangaaaatt dekat..

Hingga aku merasa, smuaa yg kita rencanakaan ada di depan mata dan NYATA.



Kau....

Kau slalu mengatakan padaku untuk memilih yg lain..

Kau slalu mengatakan bhwa kau terlalu malu untuk bermimpi bersamaku..

Yg kau katakan itu, slalu membuatku bertanya..

Bagaimana perasaanmu yg sebenarnya?

Benarkah kau mencintaiku?

Benarkah kau ingin bersamaku?

Benarkah janji-janjimu itu?

Hingga ribuan pertanyaan itu membuatku ragu..



Kau.....

Kau slalu buatku menangis

Kau slalu buatku kecewa

Kau slalu buatku terluka

Tapi aku masih ingin bertahan...

Bertahan mempertahankanmu untuk menjadi imamku..

Bertahan mempertahankan mimpi mimpi kita....



Dan bahkaan sekarang ku rasa, bertemu denganmu itu hanya ada di dalam mimpiku...

Selasa, 25 Juni 2013



Hari ini, tidurku pun bahkan tak nyenyak, terpikirkan segala hal tentangmu..

Akankah kau datang ke sini?

Sudahkah kau pulang tuk tanyakan lagi pada ibumu?

Bagaimana reaksi beliau?

Apaa keputusannya?

Yaa..segala macam pertanyaan membayang di kepalaku..

Tapi sepertinya aku tau apa jawaban dari semua pertanyaaanku ituu..

“kau takkan kesini.”

Bahkan, bodohnya aku menuruti bisikan syaitan yg ada di hati.

Aku curiga, aku berburuk sangka padamu lagi.

Aku berpikir bahwa kau tak pulang untuk meminta izin pada ibumu lagi.

Terlalu naif memang, tapi ku rasa aaku berhak curiga.

Salahkah??



Kau tau, hari ini aku merasa,

aku seperti takkan bisa menjaangkaumu lagi..

aku takkan pernah bisa memilikimu sbg pendampingku

aku takkan pernah bisa memilikimu sbg imamku

aku merasa, semakin hari, harapan itu semakin terkikis.

Peristiwa demi peristiwa yg terjadi, semakin menjauhkanmu dari jangkauanku..

Tapi aku tetap mencintaimu.. 412